BAB 1
PENDAHULUAN
A.
Pengertian Praktek Pengalaman Lapangan
(PPL)
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) adalah suatu program pengalaman lapangan
dengan komponen utamanya berupa latihan, baik latihan dalam situasi buatan
maupun dalam situasi nyata. PPL
juga merupakan proses perpaduan berbagai komponen pengajaran dan pengetahuan
teoritis dengan praktik.
Ada dua
macam PPL, yaitu PPL di kampus yang mencakup Simulasi dan Micro Teaching dan PPL di sekolah atau Ajar Nyata. PPL di kampus
adalah bagian sistem PPL yang diselenggarakan di kampus. Kegiatannya
dilaksanakan pada penyusunan persiapan mengajar tertulis dan penerapannya dalam
latihan katerampilan menagajar terbatasdan latihan mengajar terintegrasi
sebagai pra syarat PPL di sekolah.
Sedangkan
PPL di sekolah adalah kegiatan lanjutan PPL di kampus yang menekankan pada
kegiatan dan pengalaman faktual tentang penyelanggaraan pendidikan dan pengajaran di sekolah, antara lain
menyusun persiapan tertulis, mengajar, membimbing siswa dan
mempelajari pengelolaan sekolah.
B.
Latar Belakang PPL
Praktik
Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan media bagi mahasiswa untuk mengaplikasikan
dasar profesi. Dalam Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Praktik Pengalaman
Lapangan diaplikasikan dalam bentuk praktik mengajar dan kegiatan edukasional
lainnya di lembaga sekolah.
Praktik
Pengalaman Lapangan yang dilakukan mahasiswa merupakan salah satu wadah agar
mahasiswa mendapatkan pengalaman profesi yang dapat diandalkan. Dalam PPL mahasiswa akan dihadapkan pada kondisi riil aplikasi bidang keilmuan,
seperti kemampuan mengajar, kemampuan bersosilaisasi dan bernegosiasi, dan
kemampuan manajerial kependidikan lainnya. Partisipasi tersebut dapat berupa
ketertiban mahasiswa dalam kegiatan ekstra seperti Pramuka, PMR, teater, karya
ilmiah remaja, kelompok diskusi dan sebagainya.
PPL sering
diharapkan benar-benar menjadi suatu kesempatan bagi mahasiswa untuk mengetahui
lebih dalam tentang dunia pendidikan serta belajar berinteraksi dengan anak
didik agar nantinya bisa menjadi guru dan konselor yang professional seperti
yang diharapkan oleh semua pihak.
C.
Tujuan PPL
PPL mempunyai beberapa tujuan agar mahasiswa :
- Memberikan wahana aplikasi keilmuan bagi mahasiswa.
- Mengetahui kondisi nyata media pendidikan, baik itu dalam lingkup sekolah maupun dalam lingkup yang paling kecil yaitu kelas.
- Meningkatkan diri dalam hal penguasaan materi terutama bagi guru dan konselor untuk harus menyesuaikan dengan siswa-siswa atau anak didik agar mereka tidak merasa bosan dengan materi yang kita sampaikan.
- Dapat secara langsung mengetahui, memahami, permasalahan-permasalahan yang dihadapi. Antara lain: hubungan dengan siswa dalam proses belajar mengajar serta mampu menghadapi masalah-masalah peserta didik yang begitu kompleks.
5.
Memberikan
kesempatan untuk memperoleh pengalaman nyata dalam mengaplikasikan teori
kegiatan belajar mengajar, mempelajari instrumen Bahasa Inggris maupun belajar menerapkan teknik yang
diperoleh selama kegiatan.
6.
Meningkatkan
kompetensi profesional dalam hal pengelolaan kegiatan belajar mengajar maupun
non belajar mengajar.
7.
Mendorong
mahasiswa sebagai calon guru dan konselor untuk senantiasa mawas diri atas
kegiatan yang akan dilaksanakan, sebagai pangkal tolak meningkatkan kemampuan
profesional.
BAB II
GAMBARAN
UMUM SEKOLAH
A. SEJARAH SEKOLAH
SMA Negeri 7 Kediri dahulu bermula
dari sebuah gedung perkuliahan SPG. Banyak sekali cendikiawan-cendikiawan muda
yang menuntut ilmu di sini. Berlatar
belakang dari pendidikan guru, maka lingkungan SPG ini bercorakkan guru. Namun,
lambat laun seiring berjalannya waktu SPG menjadi sepi peminatnya. Inilah awal
muda robohnya fondasi SPG. Dulu SPG menjadi pilihan utama dalam bingkai guru
kini menjadi sepi. Banyak alasan yang mendasari alasan runtuhnya SPG, salah
satunya adalah pilihan gelar Guru dipandang kurng menjanjikan dalam dunia
kerja. Banyak kita tengok kesejahteraan guru yang tidak terjamin.
Runtuhnya SPG bukan berarti
runtuhnya bingkai pendidikan. Seiring dengan meningkatnya kebutuhan akan
sekolah, kemudian melihat bahwa relita di Kota Kediri hanya tersedia enam
sekolah, maka muncullah gagasan baru
untuk memanfaatkan gedung SPG menjadi sebuah gedung sekolah.
Awal mulanya SMA Negeri 7 Kediri
dipandang sebelah mata oleh masyarakat. Hanya sedikit siswa yang berminat masuk
ke sekolah ini. Namun dengan kegigihan dan keyakinan para tenaga pendidik,
mereka berusaha untuk menciptakan lulusan yang berkualitas. Sehingga memiliki
mutu yang tidak kalah bagus dengan SMA lain yang telah terlebih dahulu berdiri.
Dengan berbekal pengajar yang rata-rata berlatar belakang seorang Guru lulusan
SPG, maka pengetahuan mengenai dunia Guru lebih mereka kuasai. Melihat semakin
berkembangnya persaingan di era globalisasi, maka sekolah dituntut untuk lebih
berkompeten meningkatkan kualitas pendidikan, sehingga bisa menghasilkan output yang dapat bersaing di era
globalisasi.
Sekarang
SMA Negeri 7 Kediri masuk dalam sekolah favorit di Kota Kediri. SMA ini semakin
diminati oleh siswa-siswi di sekitar Kota Kediri maupun luar Kota Kediri. SMA
Negeri 7 Kediri selalu berinovasi untuk memberikan yang terbaik bagi warga SMA
Negeri 7 Kediri khususnya dan masyarakat pada umumnya.
1)
Lokasi Sekolah
SMA Negeri 7 Kediri terletak
di jalan Penanggungan no 4 Kediri. Sebelah timur berbatasan dengan Jalan Penanggungan, sebelah
barat berbatasan dengan sawah, sebelah selatan berbatasan dengan SMP Negeri 4 Kediri, dan sebelah
utara berbatasan dengan SMP
Negeri 8 Kediri.
2)
Data Statistik Sekolah
Ø Nama Sekolah : SMA Negeri 7 Kediri
Ø Alamat Sekolah : Jalan Penanggungan No 4 Kediri.
Ø Nomor Slatistik Sekolah : 103105630104
Ø Nomor Telepon :
(0354) 771171
Ø Nomor Fax :
0354 771171
Ø Akreditasi :
Sangat Baik
Ø Status :
Negeri Dibawah Diknas
Ø Website : www.smaptakdr.sch.id
3)
Visi dan Misi
Adapun visi dan misi sekolah SMAN 7 Kediri adalah sebagai berikut:
Ø Visi
Berprestasi – Terampil – Beriman – Berbudaya (PRIMA)
a.
Selalu meraih peringkat terbaik
b.
Memiliki banyak gagasan, kemauan dan kemampuan
c.
Taat beribadah
d.
Berperilaku sopan dan bertutur kata santun
e.
Peduli terhadap sesama dan lingkunagn
f.
Menghargai budaya bangsa
Ø Misi
a. Menyelenggarakan pendidikan yang berkualitas
b. Mengambnagkan potensi, bakat dan minat
peserta didik
c. Menyelenggarakan pembinaan keagamaan
d. Menanamkan karakter peserta didik yang
berlandaskan budaya bangsa
Ø Tujuan visi dan misi sekolah
Tujuan dari visi dan misi tersebut adalah:
a.
Meningkatkan
fungsi pelayanan manajemen sekolah
b.
Menyempurnakan
standar isi dan standar kompetensi lulusan sesuai dengan KTSP
c.
Menyempurnakan
kegiatan proses sesuai dengan SSN
d.
Merefitalisasi
tugas dan peranan pendidikan dan tenaga kependidikan
e.
Melengkapi
dan menyempurnakan sarana prasarana sesuai dengan SSN
f.
Melaksanakan
pengelolaan sekolah menuju terciptanya 7K
g.
Menyusun
pedoman dan alat evaluasi sesuai standar SSN
h. Melakukan usaha-usaha untuk mendapatkan
pembiayaan operasional sekolah
Makna Logo Sekolah
Berikut logo dari SMA Negeri 7 Kediri:
Makna Logo SMA NEGERI 7 KEDIRI
1.
Garis
tepi segi lima malambangkan azas Pancasila yang menjadi dasar Negara Indonesia
2.
Mahkota
warna kuning malambnagkan harapan SMAPTA sebagai sekolah yang memiliki daya
tarik
3.
Warna
dasar hijau melambnagkan warna khas Jawa Timur
4.
Sayap
dari ekor Garuda melambangkan Tut Wuri Handayani
5.
Api
melambangkan besarnya semangat pembelajaran
6.
Bintang
melambangkan cita-cita yang ingin digapai oleh siswa
7.
Pena
melambangkan hasil fikir, daya kreatifitas dan karya cipta
8.
Angka
tujuh melambangkan Lembaga SMA Negeri 7 Kediri
9.
“SMAPTA”
artinya kesiapan membela dan membangun mesyarakat dan bangsa.
STRUKTUR ORGANISASI SMAN 7 KEDIRI
PENGURUS SEKOLAH
No
|
Nama
|
Jabatan
|
Nomor Pegawai
|
1
|
Drs. H. Sony Tataq Setya S. M.Pd.
|
Kepala Sekolah
|
19630110 198903 1 016
|
2
|
Drs. Mat
Samsuri
|
Waka kurikulum
|
19690607 199412 1 006
|
3
|
Miftahkodin,
S.Pd.
|
Waka kesiswaan
|
19690123 200501 1 004
|
4
|
Kamim
Tohari, S.Pd
|
Waka sarana prasarana
|
19690410 199703 1 005
|
5
|
Dra. Hj.
Kasiati, M.Psi.
|
Waka humas
|
19610427 198603 2 801
|
Adapun
tugas dan wewenang dalam struktur organisasi tersebut adalah sebagai berikut:
1. Kepala
Sekolah
Sebagai penanggung jawab kegiatan pendidikan secara menyeluruh, khususnya
pelayanan bimbingan dan konseling, tugas kepala sekolah adalah :
a.
Mengkoordinir
segenap kegiatan yang diprogramkan dan berlangsung di sekolah merupakan suatu
kesatuan yang terpadu, harmonis dan dinamis.
b.
Menyediakan
prasarana, tenaga dan berbagai kemudahan bagi terlaksananya pelayanan bimbingan
dan konseling yang efektif dan efisien
c.
Melakukan
pengawasan dan pembinaan terhadap perencanaan dan pelaksanaan program,
penilaian dan upaya tindak lanjut pelayanan bimbingan konseling
d.
Mempertanggungjawabkan
pelaksanaan pelayanan bimbingan konseling di sekolah Kepala Dinas Pendidikan
Jasmani yang menjadi atasannya
e.
Menyediakan
fasilias, kesempatan dan dukungan dalam kegiatan kepengawasan yang dilakukan
oleh Pengawas Sekolah Bidang BK
2. Kepala
Tata Usaha
Sebagai pembantu administrasi di sekolah maka tata usaha bertugas membantu
kebutuhan administrasi sekolah
3. Wakasek
Kesiswaan
Membantu Kepala Sekolah dalam
bidangnya:
a.
Mengoptimalkan
pembinaan keorganisasian kesiswaan
b.
Mengoptimalkan
pembinaan ekstra kurikuler
c.
Menyelenggarakan
kegiatan kompetisi
d.
Mengoptimalkan
keikutsertaan dalam lomba-lomba
e.
Mengoptimalkan
pembinaan kerohanian di dalam dan di luar sekolah
f.
Mengoptimalkan
kegiatan ibadah di sekolah
g.
Mengoptimalkan
pembinaan ketertiban dan kedisiplinan
h.
Mengoptimalkan
penerapan ketentuan tata tertib
i.
Mengoptimalkan
pelaksanaan pendidikan berkarakter
j.
Meningkatkan
keteladanan dari para pendidik
k.
Meningkatlan
kepedulian pendidik terhadap perilaku peserta didik
4. Wakasek
Kurikulum
Membantu Kepala
Sekolah dalam bidangnya:
a.
`mengupayakan
perolehan input pesert adidik yang unggul
b.
Meningkatkan
kualitas persiapan pembelajaran pendidik melalui workshop
c.
Meningkatkan
kualitas PBM melalui peer-visit
d.
Mengoptimalkan
pemanfaatan laboratorium
e.
Maningkatkan
kualitas sitem penilaian
f.
Menyelenggarakan
program tambahan pelajaran (PTB)
g.
Mengoptimalkan
kegiatan MGMPS
h.
Mengoptimalkan
pemantauan PBM
i.
Meningkatkan
kegiatan supervisi
j.
Mengadakan
kerjasama dengan perguruan tinggi dan LBB
k.
Merencanakan
menyiapkan form kegiatan Intra Kurikuler
l.
Menyiapkan
buku laporan
m. dll
5. Wakasek
Sarana Prasarana
a.
Mengoptimalkan
pembinaan keorganisasian kesiswaan
b.
Mengoptimalkan
pembinaan ekstra kurikuler
c.
Menyelenggarakan
kegiatan kompetisi
d.
Mengoptimalkan
keikutsertaan dalam lomba-lomba
e.
Melangkapi
sarana-prasarana
f.
Meningkatkan
sarana prasarana
g.
Mengoptimalkan
pokja-pokja UKS
h.
Melaksanakan
program bersih tiap pergantian pelajaran
6. Wakasek
Humas
a.
Menyelenggarakan
diklat atau workshop peningkatan mutu pendidik
b.
Meningkatkan
layanan informasi pendidikan melalui media elektronik
c.
,mengoptimalkan
program teman asuh
7. Bimbingan
dan Konseling
Sebagai pelaksana
utama, tenaga inti dan ahli, guru BK bertugas:
a.
Memasyarakatkan
pelayanan bimbingan dan konseling
b.
Merencanakan
program bimbingan dan konseling
c.
Melaksanakan
segenap program satuan layanan bimbingan dan konseling
d.
Melaksanakan
segenapprogram satuan layanan bimbingan dan konseling
e.
Menilai
proses hasil pelaksanaan satuan layanan dan kegiatan pendukung bimbingan dan
konseling
f.
Menganalisis
hasil penilaian pelayanan dan kegiatan pendukung bimbingan dan konseling
g.
Melaksanakan
tindak lanjut berdasarkan hasil penilaian layanan dan kegiatan pendukung
bimbingan dan konseling
8. Guru
Mata Pelajaran
Sebagai tenaga ahli pengajaran dan sebagai personil yang sehari-hari kontak
langsung berhubungan dengan siswa, peranan Guru mata pelajaran dan Guru Praktik
dalam pelayanan bimbingan dan konseling adalah:
a.
Memasyarakatkan
pelayanan bimbingan dan konseling pada siswa
b.
Membantu
guru pembimbing mengidentifukasi siswa-siswa yang memerlukan layanan bimbingan
dan konseling, serta pengumpulan data tentang siswa-siswa tersebut
c.
Mengalih
tangankan siswa yang memerlukan layanan bimbingan dan konseling pada guru
pembimbing
d.
Menerima
siswa alih tangan dari guru pembimbing
e.
Membantu
mengembangkan suasana kelas, hubungan guru-siswa dan hubungan siswa-siswa yang
menunjang pelaksanaan bimbimgan dan konseling
f.
Berpartisipasi
dalam kegiatan khusus penanganan masalah siswa
9. Wali
Kelas
a.
Bertindak
sebagai Bapak/Ibu kelas asuhnya
b.
Membuat
laporan Peta Murid/kerawanan kelas asuhnya
c.
Mengisi
raportkelas anak asuhnya
d.
Berhubungan
dengan orang tua/Wali murid bila diperlukan
e.
Memberi
dorongan, peringatan kepada anak asuhnya bila diperlukan
f.
Mencatat
mutasi siswa kelas asuhnya
g.
Memberikan
pengarahan agar kelas asuhannya dapat mengaturnya dengan sebaik-baiknya.
h.
Bekerjasama
dengan semua guru, terutama yang mengajar di kelasnya dan juga petugas
BK/BP/Piket
i.
Memperhatikan
kerukunan kelas asuhannya
10. Siswa
a.
Menaati
semua peraturan-peraturan yang berlaku di sekolah
b.
Mengikuti
kegiatan belajarmengajar (KBM) dengan tertib
c.
Menciptakan
prestasi yang membanggakan untuk sekolah
d.
Aktif
dalam kegiatan di sekolah
B.
KEADAAN SISWA, GURU, DAN KARYAWAN
1.
Keadaan
Siswa
No
|
Kelas
|
Laki-laki
|
Perempuan
|
Jumlah
|
1
|
X-1
|
12
|
19
|
31
|
2
|
X-2
|
14
|
18
|
32
|
3
|
X-3
|
11
|
20
|
31
|
4
|
X-4
|
12
|
20
|
32
|
5
|
X-5
|
14
|
18
|
32
|
6
|
X-6
|
12
|
20
|
32
|
7
|
X-7
|
16
|
16
|
32
|
8
|
X-8
|
15
|
17
|
32
|
9
|
X-9
|
12
|
20
|
32
|
JUMLAH KELAS X
|
118
|
168
|
286
|
|
10
|
XI-IPA 1
|
8
|
25
|
33
|
11
|
XI-IPA 2
|
12
|
20
|
32
|
12
|
XI IPA 3
|
14
|
20
|
34
|
13
|
XI-IPA 4
|
13
|
20
|
33
|
14
|
XI-IPA 5
|
13
|
21
|
34
|
15
|
XI-IPA 6
|
11
|
21
|
32
|
16
|
XI-IPS 1
|
20
|
18
|
38
|
17
|
XI-IPS 2
|
25
|
15
|
40
|
18
|
XI-IPS 3
|
23
|
17
|
40
|
19
|
XI-IPS 4
|
9
|
31
|
40
|
JUMLAH KELAS XI
|
148
|
208
|
356
|
|
20
|
XII-IPA 1
|
14
|
26
|
40
|
21
|
XII-IPA 2
|
16
|
23
|
35
|
22
|
XII-IPA 3
|
11
|
27
|
34
|
23
|
XII-IPA 4
|
13
|
24
|
37
|
24
|
XII-IPA 5
|
14
|
24
|
37
|
25
|
XII-IPS 1
|
15
|
21
|
36
|
26
|
XII-IPS 2
|
18
|
17
|
31
|
27
|
XII-IPS 3
|
13
|
21
|
32
|
JUMLAH KELAS XII
|
114
|
183
|
282
|
|
JUMLAH TOTAL
|
380
|
559
|
879
|
2.
Keadaan
Guru di SMA Negeri 7 Kediri tahun Ajaran 2013/2014:
No
|
STATUS
|
L
|
P
|
JUMLAH
|
1
|
Guru
Tetap
|
23
|
41
|
64
|
2
|
Guru
Tidak Tetap
|
1
|
-
|
1
|
TOTAL
|
65
|
3.
Keadaan
Karyawan SMA Negeri 7 Kediri
No
|
STATUS
|
L
|
P
|
JUMLAH
|
1
|
Karyawan
Tetap
|
12
|
10
|
22
|
2
|
Karyawan
Tidak Tetap
|
4
|
-
|
4
|
TOTAL
|
26
|
4.
Interaksi
Sosial
ü Hubungan
guru-guru :
Sangat baik
ü Hubungan
guru-siswa :
Baik
ü Hubungan
guru-tata usaha :
Baik
ü
Hubungan sosial secara
keseluruhan : Baik
D. Daftar Nama – Nama Guru
No
|
Kode Guru
|
Mata Pelajaran
|
Nama
Guru
|
1
|
A-1
|
AGAMA ISLAM
|
Drs. Ahmad
Bashori, M.Pd.I
|
2
|
A-2
|
AGAMA ISLAM
|
Drs. Nur
Sokhip, M.Pd.I
|
3
|
A-3
|
AGAMA ISLAM
|
Ida Amiratun
Nisa, SAg.
|
4
|
A-4
|
AGAMA ISLAM
|
Muhibbudin,
SAg.
|
5
|
A-5
|
AGAMA KATOLIK
|
Dra. Dyah Tri
Kartikarini, M.Pd.
|
6
|
A-6
|
AGAMA KRISTEN
|
Krisna
Wahyuliawati, S.Th.
|
7
|
A-7
|
AGAMA HINDU
|
Masadi, Sag.
|
8
|
KN-1
|
PKn
|
Drs. H. Zainal
Mustafa, MM.
|
9
|
KN-2
|
PKn
|
DRS. Margiono
Siswo P.
|
10
|
KN-3
|
PKn
|
Dani Kusuma, S.Pd.
|
11
|
BI-1
|
BAHASA INDONESIA
|
Drs. H.
Sholahudin
|
12
|
BI-2
|
BAHASA INDONESIA
|
Tri Astutik,
S.Pd., M.Si
|
13
|
BI-3
|
BAHASA INDONESIA
|
Iswinarni,
S.Pd.
|
14
|
BI-4
|
BAHASA INDONESIA
|
Dra. Lambok
Marini Sinaga
|
15
|
BI-5
|
BAHASA INDONESIA
|
Ressa Ellyana
Safitri, S.Pd.
|
16
|
BIG-1
|
BAHASA INGGRIS
|
Dra. Sunarti
|
17
|
BIG-2
|
BAHASA INGGRIS
|
Endang
Riskiyani,S.Pd., MM.
|
18
|
BIG-3
|
BAHASA INGGRIS
|
Tina Suhesti,
S.Pd.
|
19
|
BIG-4
|
BAHASA INGGRIS
|
Ana Dwi
Sulistyowati, S.Pd.
|
20
|
BIG-5
|
BAHASA INGGRIS
|
Rulli Kartika
W, S.Pd.
|
21
|
BIG-6
|
PUBLIC SPEAKING
|
Masita Fatina
Amalia, S.Pd.
|
22
|
M-1
|
MATEMATIKA
|
Dra. Hj. Agus
Malainawati
|
23
|
M-2
|
MATEMATIKA
|
Dra. Yuliati
Sri Handayani
|
24
|
M-3
|
MATEMATIKA
|
Agus Sutrisno,
S.Pd.
|
25
|
M-4
|
MATEMATIKA
|
Yudi April
Sudarwanto, S.Pd.
|
26
|
M-5
|
MATEMATIKA
|
Dra. Hj. Titik
Sulistiani
|
27
|
F-1
|
FISIKA
|
Dra. Rono
Pitoyo
|
28
|
F-2
|
FISIKA
|
Ida Suryani,
S.Pd, MM.
|
29
|
F-3
|
FISIKA
|
Dra. Catur
Wulandari
|
30
|
F-4
|
FISIKA
|
Drs. Mat
Samsuri
|
31
|
B-1
|
BIOLOGI
|
Andri
Suselo, S.Pd.
|
32
|
B-2
|
BIOLOGI
|
Kamim Tohari,
S.Pd.
|
33
|
B-3
|
BIOLOGI
|
Agus, S.Pd.,
MM.
|
34
|
B-4
|
BIOLOGI
|
K.F. Nuri
Wulandari, S.Pd.
|
35
|
K-1
|
KIMIA
|
Reni
Muharjanti, S.Pd., M.Si.
|
36
|
K-2
|
KIMIA
|
Fuat Toifi,
S.Pd.
|
37
|
K-3
|
KIMIA
|
Nasori, S.Pd.
|
38
|
K-4
|
KIMIA
|
Siti Halimah,
S.Pd.
|
39
|
SJ-1
|
SEJARAH
|
Dra. Sri
Rahayu
|
40
|
SJ-2
|
SEJARAH
|
Drs. Budiyatno
|
41
|
G-1
|
GEOGRAFI
|
Dra.
Supraptiningsih
|
42
|
G-2
|
GEOGRAFI
|
Hj. Anik
Ariati, S.Pd, MM.
|
43
|
G-3
|
GEOGRAFI
|
Sumarji, S.Pd.
|
44
|
E-1
|
EKONOMI
|
Dra. Soesiati
|
45
|
E-2
|
EKONOMI
|
Dra. Ratna
Pudjiningsih
|
46
|
E-3
|
EKONOMI
|
WahyuSakti
Sapto Dewi, SE.
|
47
|
E-4
|
EKONOMI
|
Dra. Hj.
Sugiharti
|
48
|
SO-1
|
SOSIOLOGI
|
Yulianawati
Indriastuti, S.Pd.
|
49
|
SO-2
|
SOSIOLOGI
|
Nanik
Hidayati, S.Pd.
|
50
|
SB-1
|
SENI BUDAYA
|
Tri Atmoko,
S.Pd., SE.
|
51
|
SB-2
|
SENI BUDAYA
|
Sri winarti,
S.Pd.
|
52
|
SB-3
|
SENI BUDAYA
|
Abdul Malik,
S.Sn.
|
53
|
PJ-1
|
PENJASKES
|
Miftahkodin,
S.Pd.
|
54
|
PJ-2
|
PENJASKES
|
Didik Yuliadi,
S.Pd.
|
55
|
PJ-3
|
PENJASKES
|
Drs. Moch.
Mursid
|
56
|
TI-1
|
TIK
|
Ira Luvi Indah
Astuti, S.Kom.
|
57
|
TI-2
|
TIK
|
Ruli Widya
Asmoro, S.Kom.
|
58
|
BA-1
|
B. JERMAN
|
Dra. Theodora
K.N. Sudarso
|
59
|
BA-2
|
B. JEPANG
|
Dra. Nanik Dwi
PR.
|
60
|
BA-4
|
B. JERMAN
|
Siti Kalimah,
S.Pd.
|
61
|
BK-1
|
BIMB. KONSELING
|
Dra. Hj. Bibit
Alam
|
62
|
BK-2
|
BIMB. KONSELING
|
Dra. Hj.
Setianingsih Puji
|
63
|
BK-3
|
BIMB. KONSELING
|
Dra. Hj. Siti
Pawartiningsih
|
64
|
BK-4
|
BIMB. KONSELING
|
Dra. Sufaeroh
|
65
|
BK-5
|
BIMB. KONSELING
|
Dra. Hj. Kasiati,
M.Psi
|
BAB III
LAPORAN PELAKSANAAN PPL
PPL merupakan program intra
kurikuler yang di laksanakan tiap tahun. Untuk tahun ajaran 2013/2014 pelaksanaannya hampir sama dengan
tahun sebelumnya dari segi mekanisme pelaksanaan maupun kebijakan pendidik yang
ada dan di laksanakan selama tiga bulan. PPL kali ini di mulai pada tanggal 04 September 2013 sampai dengan tanggal 30 November 2013.
1. Orientasi lingkungan di tempat pelaksanaan praktek pengalaman
lapangan
Orientasi dilaksanakan di SMAN 7 Kediri pada
tanggal 02 September 2013 dengan mendapat izin dan arahan dari pihak
sekolah yang diwakili oleh Wakil Kepala Sekolah. Orientasi
ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang kondisi tempat
mengajar sekaligus dipertemukan dengan seluruh guru pamong. Pada orientasi ini
juga dibentuk jadwal piket serta mengajar secara bersama-sama oleh mahasiswa
praktek pengalaman lapangan.
2. Konsultasi
dengan guru pamong dan pelaksanaan praktek pengalaman lapangan.
Pada saat konsultasi dengan
guru pamong, telah disepakati waktu pelaksanaan praktek pengalaman lapangan.
Kegiatan mahasiswa pada saat ini dapat dikategorikan sebagai berikut :
a) Kegiatan Sebelum Mengajar
Persiapan ini dilakukan dengan
tujuan agar mahasiswa sebagai calon guru sebelum mengajar mempunyai rencana
mengenai apa yang akan disampaikan di depan kelas, sebelum praktek mengajar
dimulai mahasiswa diwajibkan untuk Observasi dan membuat perangkat pembelajaran
yang meliputi:
a.
Program Semester
b.
Kalender
Pendidikan
c.
Rencana
Pekan Efektif
d.
Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran
e.
Analisa
Target Kurikulum
f.
Daftar
Hasil Belajar
g.
Analisa
Butir Soal
h.
Kisi
– kisi Ulangan / Ujian
i.
Validasi
Soal
j.
Analisa
Hasil Ulangan
Apabila telah
mendapat persetujuan dari guru pamong maka mahasiswa diperbolehkan untuk
memulai praktek mengajar. Dan yang tidak kalah pentingnya adalah penguasaan
materi yang akan disampaikan di depan kelas.
b) Pelaksanaan Pengajaran
Mahasiswa
praktek pengalaman lapangan diberi kesempatan untuk praktek mengajar di depan
kelas dengan pengawasan langsung oleh guru pamong. Di dalam praktek mengajar
mahasiswa harus mengetahui dan bisa mengelola kelas, menguasai kelas dan
melihat reaksi siswa pada saat diberi materi pelajaran.
Dengan
mengajar, mahasiswa praktek pengalaman lapangan harus mengacu pada rencana
pelaksanaan pembelajaran yang telah dibuatnya dan menentukan langkah-langkah
yang harus dikerjakan sesuai dengan aturan yang telah direncanakan.
Dalam proses
belajar mengajar penulis diberi
tugas oleh bapak Drs. Budiyatno selaku guru pamong untuk mengajar mata pelajaran Sejarah di kelas X-2, X4, X6, X8, X9. Sebelum melaksanakan kegiatan belajar mengajar, biasanya terlebih dahulu
mempersiapkan perangkat pengajaran sebagai pegangan melaksanakan tugas. Adapun
uraian dari pertemuan proses pembelajaran adalah sebagai berikut:
A. Laporan Pelaksanaan Praktek Mengajar
Adapun hal – hal yang perlu
diperhatikan dalam kegiatan pengajaran adalah:
1.
Persiapan Sebelum Mengajar
Persiapan ini
terdiri dari rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), media, tugas-tugas yang
akan diberikan dan penguasaan materi yang akan diajarkan.
2. Persiapan Selama Praktek Mengajar
Adapun yang harus dikembangkan
dalam praktek mengajar ini adalah:
a. Cara Memotivasi
Bagaimana
seorang guru harus dapat memotivasi siswanya untuk lebih
tertarik terhadap bahan materi yang sedang diajarkan.
b. Ketrampilan Bertanya
Bagaimana
seorang guru memberikan pertanyaan tentang materi yang diajarkan agar dapat
merangsang kemampuan siswa untuk berfikir kreatif dan inofatif serta bagaimana
seorang guru dan konselor harus menjawab dan menanggapi pertanyaan yang
diajukan siswa.
c.
Pengelolaan Kelas
Bagaimana
seorang guru dan konselor dapat mengelola kelas yang di ajar sehingga kegiatan belajar mengajar dapat berjalan secara efektif dan efisien selama proses belajar
mengajar berlangsung sekaligus menarik perhatian siswa.
d.
Kewajaran Gerak
Adalah
suatu kegiatan dimana seorang guru harus aktif dalam penyampaian materi dengan
penyampaian yang wajar dan tidak terkesan di buat – buat.
Sebelum
melaksanakan kegiatan belajar mengajar biasanya terlebih dahulu mempersiapkan
perangkat pengajaran sebagai pegangan melaksanakan tugas.
Adapun rangkaian praktik pengajaran di dalam kelas baik alokasi waktu dan materi yang
dianjurkan dapat diperoleh sebagai berikut :
NO
|
Hari/Tanggal
|
Jam
|
Kelas
|
Kegiatan
|
Keterangan
|
1
|
Selasa
10 September 2013
|
5-6
|
X6
|
·
Perkenalan
·
materi cara masyarakat
praaksara mewariskan masa lalunya
|
Mengajar
|
2
|
Kamis
12 September 2013
|
1-2
|
X2
|
·
Perkenalan
·
materi cara masyarakat praaksara mewariskan
masa lalunya
|
Mengajar
|
3
|
Jumat
13 September 2013
|
5-6
|
X9
|
·
Perkenalan
·
materi cara masyarakat
praaksara mewariskan masa lalunya
|
Mengajar
|
4
|
Selasa
17 September 2013
|
5-6
|
X6
|
·
materi tradisi masyarakat
Aksara mewariskan masa launya
|
Mengajar
|
5
|
Kamis
19 September 2013
|
3-4
|
X2
|
·
materi tradisi masyarakat
Aksara mewariskan masa launya
|
Mengajar
|
6
|
Jumat
20 September 2013
|
5-6
|
X9
|
·
materi tradisi masyarakat
Aksara mewariskan masa launya
|
Mengajar
|
7
|
Sabtu
21 September 2013
|
5-6
|
X8
|
·
Perkenalan
·
materi cara masyarakat
praaksara mewariskan masa lalunya
|
Mengajar
|
8
|
Senin
23 September 2013
|
3-4
|
X4
|
·
materi tradisi masyarakat
Aksara mewariskan masa launya
|
Mengajar
|
9
|
Selasa
24 September 2013
|
5-6
|
X6
|
·
Perkembangan penulisan
Sejarah Indonesia
|
Mengajar
|
10
|
Kamis
26 September 2013
|
1-2
|
X2
|
·
materi tradisi masyarakat
Aksara mewariskan masa launya
|
Mengajar
|
11
|
Jumat
27 September 2013
|
5-6
|
X9
|
·
Perkembangan penulisan
Sejarah Indonesia
|
Mengajar
|
12
|
Sabtu
28 September 2013
|
5-6
|
X8
|
·
Perkembangan penulisan
Sejarah Indonesia
|
Mengajar
|
13
|
Senin
30 September 2013
|
3-4
|
X4
|
·
Perkembangan penulisan
Sejarah Indonesia
|
Mengajar
|
14
|
Selasa
1 Oktober 2013
|
5-6
|
X6
|
·
Perkembangan penulisan
Sejarah Indonesia
|
Mengajar
|
15
|
Kamis
3 Oktober 2013
|
1-2
|
X2
|
ULANGAN TENGAH SEMESTER GANJIL
|
|
16
|
Jumat
4 Oktober 2013
|
5-6
|
X8
|
·
Perkembangan penulisan
Sejarah Indonesia
|
Mengajar
|
17
|
Sabtu
5 Oktober 2013
|
5-6
|
X9
|
·
Perkembangan penulisan
Sejarah Indonesia
|
Mengajar
|
18
|
Senin
7 Oktober 2013
|
2-3
|
X2
|
·
Perkembangan penulisan
Sejarah Indonesia
|
Mengajar
|
19
|
Selasa
8 Oktober 2013
|
5-6
|
X6
|
ULANGAN TENGAH SEMESTER GANJIL
|
|
20
|
Kamis
10 Oktober 2013
|
1-2
|
X2
|
·
Perkembangan penulisan
Sejarah Indonesia
|
Mengajar
|
21
|
Jumat
11 Oktober 2013
|
5-6
|
X9
|
ULANGAN TENGAH SEMSTER GANJIL
|
Menunggu UTS
|
22
|
Sabtu
12 Oktober 2013
|
5-6
|
X8
|
ULANGAN TENGAH SEMESTER GANJIL
|
Menunggu UTS
|
23
|
Senin
14 Oktober 2013
|
3-4
|
X4
|
ULANGAN TENGAH SEMESTER GANJIL
|
Menunggu UTS
|
24
|
Kamis
17 Oktober 2013
|
1-2
|
X2
|
Materi Motodologi Sejarah
|
Mengajar
|
25
|
Jumat
18 Oktber 2013
|
5-6
|
X9
|
Materi Motodologi Sejarah
|
Mengajar
|
26
|
Sabtu
19 Oktober 2013
|
5-6
|
X8
|
Materi Motodologi Sejarah
|
Mengajar
|
27
|
Senin
21 Oktober 2013
|
3-4
|
X4
|
Materi Motodologi Sejarah
|
Mengajar
|
28
|
Kamis
24 oktober 2013
|
1-2
|
X2
|
Sumber dan fakta sejarah
|
Mengajar
|
29
|
Jumat
25 Oktober 2013
|
5-6
|
X9
|
Sumber dan Fakta sejarah
|
Mengajar
|
30
|
Sabtu
26 Oktober 2013
|
5-6
|
X8
|
Sumber dan Fakta sejarah
|
Mengajar
|
31
|
Senin
28 Oktober 2013
|
3-4
|
X4
|
Sumber dan Fakta sejarah
|
Mengajar
|
32
|
Selasa
29 Oktober 2013
|
5-6
|
X6
|
Materi Motodologi Sejarah
|
Mengajar
|
33
|
Kamis
31 Oktober 2013
|
1-2
|
X2
|
Jenis jenis sejarah
|
Mengajar
|
34
|
Senin
4 Nopember 2013
|
3-4
|
X4
|
Jenis jenis sejarah
|
Mengajar
|
35
|
Kamis
7 Nopember 2013
|
1-2
|
X2
|
Jenis jenis sejarah
|
Mengajar
|
36
|
Jumat
8 Nopember 2013
|
5-6
|
X9
|
Jenis jenis sejarah
|
Mengajar
|
37
|
Sabtu
9 Nopember 2013
|
5-6
|
X8
|
Jenis jenis sejarah
|
Mengajar
|
38
|
Selasa
12 Nopember 2013
|
5-6
|
X6
|
Sumber dan Fakta sejarah
|
Mengajar
|
39
|
Senin
18 Nopember 2013
|
3-4
|
X4
|
Jenis jenis sejarah
|
Mengajar
|
40
|
Selasa
19 Nopember 2013
|
5-6
|
X6
|
Jenis jenis sejarah
|
Mengajar
|
41
|
Kamis
21 Nopember 2013
|
1-2
|
X2
|
Jenis jenis sejarah
|
Mengajar
|
42
|
Senin
25 Nopember 2013
|
3-4
|
X4
|
Jenis jenis sejarah
|
Mengajar
|
43
|
Selasa
26 Nopember 2013
|
5-6
|
X6
|
Jenis jenis sejarah
|
Mengajar
|
B. Laporan Praktek Kegiatan Non Mengajar
Selain
kegiatan utama yaitu kegiatan mengajar di atas, penulis juga melaksanakan
kegiatan non mengajar. Adapun kegiatan tersebut antara lain :
1. Mengikuti Kegiatan Upacara Bendera
Kegiatan
ini dilaksanakan rutin setiap hari Senin. Yang dimulai pada pukul 06.45 – 07.30
WIB yang diikuti oleh semua staf dewan guru, siswa-siswi SMA Negeri 7 Kediri dan semua mahasiswa PPL
Universitas Nusantara PGRI Kediri.
2. Melaksanakan Tugas Piket
Pada kegiatan
ini, mahasiswa PPL mendapatkan jadwal
piket yang sudah disepakati oleh seluruh mahasiswa PPL. Piket dimulai dari
pukul 06.45-13.30 (jam 1-8), dan bagi mahasiswa yang piket harus datang 15 menit sebelum bel tanda
masuk. Adapun tugas-tugas harus dilaksanakan adalah :
a. Membantu ketertiban dan kelancaran dalam
proses belajar mengajar.
b. Mencatat siswa yang terlambat masuk kelas
ke buku besar Kemudian ke buku pribadi siswa.
c. Mencatat siswa yang ijin keluar sekolah di
buku ijin keluar.
d. Mencatat siswa ketika izin keluar sekolah
serta mencatat pengembalian atau pengembalian jurnal kelas.
3.
Mengikuti acara peringatan Hari Raya Idul
Adha
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 15 Oktober 2013. Acara tersebut
meliputi sholat idul adha di masjid SMAN 7 dan penyembelihan hewan kurban.
Kegitan tersebut diikuti oleh mahasiswa PPL, guru guru dan siswa siswi SMAN 7
Kediri.
4.
Mengisi materi dalam kegiatan PALANG MERAH
REMAJA
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 26-27 Oktober 2013. Mahasiswa PPL
membantu dalam memberikan materi kepada calon angota PMR Wira yang akan menjadi
anggota PMR. Materi yang diberikan meliputi materi Pertolongan pertama, Sejarah
kepalangmerahan dan Kepemimpinan.
5.
Mengikuti Upacara dalam rangka
memperingati HARI SUMPAH PEMUDA pada tanggal 28 Oktober 2013.
6.
Mengikuti Upacara dalam rangka memperingati HARI PAHLAWAN pada tanggal 10
November 2013.
7. Mengikuti acara perayaan Disnatalis HUT SMA Negeri 7 Kediri
Diesnatalis SMA
Negeri 7 Kediri dilaksanakan pada tanggal 13 – 15 November 2013. Mahasiswa PPL bertugas menjadi membantu panitia dalam
setiap perlombaan. Diantara lomba-lomba tersebut yaitu:
§ Sepakbola
§ Footsal
§ Band intern dan ekstern
§ Expo
§ Top Dut
§ Lomba jalan kreasi
Untuk acara puncak dari diesnatalis tersebut adalah konser dari band “ADA BAND”
8. Mengikuti Upacara hari guru nasional tanggal 25 November 2013
BAB IV
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Dalam
rangka meningkatkan kemampuan calon guru yang profesional, maka diupayakan
dalam bentuk latihan untuk memperoleh pengalaman yang nyata dengan melaksanakan
Praktik Pengalaman Lapangan.
Setelah berakhirnya Praktek Pengalaman
Lapangan (PPL) di SMA Negeri 7 Kediri, maka penulis menyimpulkan bahwa :
1.
Melalui kegiatan PPL ini
mahasiswa dapat mengetahui secara langsung kegiatan seorang guru, baik dari mulai
persiapan mengajar, memberi materi pengajaran sampai dalam pengelolaan kelas
itu sendiri.
2.
Menambah wawasan bagi mahasiswa
bekal praktek menjadi seorang guru yang sebenarnya kelak.
3.
Dapat menerapkan ilmu-ilmu yang
di dapat dari proses belajar di bangku kuliah.
4.
Meningkatkan rasa percaya diri
dalam menghadapi setiap tanggung jawab terhadap diri sendiri maupun tugas –
tugas dari orang lain.
5.
Mahasiswa dapat menjadi lebih
mengetahui persiapan yang harus dilakukan sebelum pengajaran, termasuk
mempersiapkan mental dan rasa percaya diri dalam menghadapi siswa, teman
sejawat, guru dan masyarakat.
B.
Saran
Pada pelaksanaan praktek Pengalaman
lapangan periode ini sudah cukup memadai, namun untuk tetap menjaga kualitas
dari siswa yang dipergunakan sebagai obyek dalam kegiatan ini dan juga untuk
meningkatkan kualitas dari mahasiswa yang melaksanakan PPL sendiri, dengan ini
penulis memberi saran antara lain:
1.
Bagi SMA Negeri 7 Kediri
a.
Kepada
seluruh komponen yang berkompeten terhadap SMA Negeri 7 Kediri hendaknya dapat
memperthankan, atau jika mungkin lebih meningkatkan kredibilitas dan kualitas
dianitara SMA-SMA yang ada di Kediri
b.
Kepala
Sekolah melalui Kanwil Pendidikan Nasional diharapkan dapat meningkatkan
fasilitas belajar yang kurang, sehingga tujuan pembelajaran sesuai dengan
kurikulum tingkat satuan pendidikan dapat terwujud.
c.
Kondisi
mental para siswa perlu dibina sejak dini sebaik mungkin melalui pendekatan
agama dan budaya adat ketimuran, sehingga siswa tetap menjunjung tinggi sopan
santun dan tidak terkontaminasi oleh berbagi pihak yang dapat merusak fisik dan
jiwa mereka.
d.
Sebaiknya
peraturan dan tata tertib bagi guru, karyawan, dan siswa-siswa SMA Negeri 7
Kediri dipertahankan dan lebih ditingkatkan
e.
Meningkatkan
kedisiplinan pada siswa agar mematuhi tata tertib sekolah
f.
Mempertahankan
kebersihan sekolah agar tetap asri
2.
Bagi UPPL Universitas Nusantar PGRI
a. Pihak UPPL
diharapkan dapat melaksanakan evaluasi terhadap pembekalan dan pelaksanaan PPL
secara cermat
b. Pelaksanaan
SIMULASI agar lebih dimaksimalkan karena merupakan bekal bagi mahasiswa PPL
sebelum terjun ke lapangan
c. Pihak UPPL lebih
sering mengadakan kunjungan secara langsung untuk memantau kemajuan mahasiswa
PPL khususnya yang ada di SMA Negeri 7 Kediri
3.
Bagi Mahasiswa PPL Universitas Nusantara PGRI Kediri
a.
Mahasiswa PPL diharapkan lebih meningkatkan pemahaman
dan pengamalan kompetensi personal, kompetensi profesional, dan kompetensi
sosial untuk menunjang keberhasilan PPL.
b.
Mahasiswa
PPL di SMA Negeri 7 Kediri perlu meningkatkan kerjasama antar mahasiswa PPL.
c.
Mahasiswa
PPL seharusnya lebih sering mengadakan evaluasi dengan pihak-pihak yang terkait
seperti guru pamong, kepala sekolah, atau waka kurikulum mengenai kinerja
mahasiswa dalam melaksanakan tugas-tugasnya.
d.
Mahasiswa PPL sebaiknya bisa
bersifat komunikasi dengan baik kepada semua guru dan karyawan serta
siswa-siswi di sekolah SMA Negeri 7 Kediri sehingga terjalin hubungan yang baik.
Best SEO Company in Dubai
BalasHapusBest SEO Agency in Dubai
business phone systems
BalasHapusonline casino
BalasHapusDoes Walmart Take Apple Pay
BalasHapusfelnőttképzés
BalasHapusképzés
BalasHapusthank you so much for sharing all this info with us it is so much for sharing all this info with us.
BalasHapuscomfort car service 47
comfort limousine 9