SERBA SERBI SEJARAH

wisata Trowulan

 Kebanyakan masyarakat Indonesia berkata bahwa semua peninggalan kuno pada masa Hindhu Budha disebut Cabdi. Padahal Candi merupakan bangunan peninggalan agama Hindhu, sedangkan peninggalan agama Budha disebut Stupa. Nah yang ini orang bnyak yang salah mengatakan Candi Bajangratu. padahal bangunan ini merupakan bangunan yang difungsikan sebagai Gapura. jadi penyebutnnya adalah Gapura bajangratu.
Gapura Bajangratu terletak di desaTemon, Kecamatan Trowulan, Kab Mojokerto. Gapura ini merupakan jenis gapura Paduraksa yaiyu ga[ura yang memiliki atap. Bahan utamanya adalah batu bata merah. pada kaki gapura ad relief Sri Tanjung.
Nama bajangratu sendiri dianalogikan sebagai Raja JayaNegara. menurut para ahli gapura ini dihubungkan dengan kematian Jayanegara. Nama Bajang Ratu sendiri berarati Bujang yang artinya tidak memiliki istri yang oleh para ahli dikaitkan dengan kaki Jayanegra yang pincang, dan Ratu yang berarti Raja. Jayanegara suka memiliki wanita simpana yang tidak dia nikahi dan wanita wanita nya di tempatkan di tempat yang bernama Kapopongan

Gapura BajangRatu Trowulan, 
Sisa sisa kemegahan kerajaan majapahit bisa kita lihat dari gerbang masuk kerajaannya yang megah, Gapura Bajangratu.

WISATA TROWULAN

Wisata di situs ini merupakan salah satu wisata bersejarah di Jawa Timur yang menyajikan situs perkotaan klasi masa kerajaan MajaPahit. Minggu tanggal 15 Desember 2013 kemaren, saya dan teman teman jurusan Pendidikan Sejarah Universitas Nusantara PGRI Kediri mengunjungi Trowulan dengan anak anak SMA 1 Berbek Nganjuk. kegiatan mengunjungi situs bersejarah merupakan hal yang positif dilakukan siswa siswa untuk melihat langsung sejara masa lalunya yang sangat luar biasa.
Ditrowulan saya mengunjungi 8 situs yang diantaranya:

  • Museum Majapahit
  • Candi Gedong
  • Candi Brahu
  • Vihara Budha Tidur
  • Candi Wringi Lawang
  • Bale Agung
  • Candi Bajang ratu
  • Candi Tikus

Tidak ada komentar:

Posting Komentar